Siang
Cerahmu menceriakanku
Dengan awan putih yang tersusun rapi
Mereka berlarian di hati ini
Dan melindungi cintanya dari matahari
Panas menyemangati insan ini
Untuk berlari mengejar hidup
Sambil mencari-cari awan yang mencinta
dalam citra terangnya siang
Sore
Hinggaplah awan mendung di genteng gedung ini
Berputar-putar saja dan tak bisa di usir
Semakin gelap dan semakin gelap
Hangat tadi memendungkan tapi hati ini tak akan mendung
Hanya butuh sedikit sentilan
untuk membuatnya hujan
yang membuat para khalifah berlari menyingkir
Dia itu sebenarnya bercanda padahal itu rizki
Gelap
Karena ku tulis dalam ruangan
Menulis suasana hati sang awan
Refleksikan diriku ini
Apa benar? karena ini hanya bualan
Tapi jangan hujan sekarang
Aku sedang berlari membawa buku
Nanti kau membasahi ku
Dan mematahkan semangat hati ini sementara
Tunggulah sejenak, tahan hujanmu
Sampai ku pulang
Ke dalam dunia yang ku buat untukmu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar