Samudera tak terukur dalam
Cahaya pun tak tembus kelam
Dan malam tak mengeram
Diri hamba terperanjat sekam
Wanita ini bukan belati
Yang menyayat wajah melati
Jiwa yang sekokoh jati
Rubuhlah di palung hati
Insan dan bertutur kata
Hamba pun terbata-bata
Bintang cerah menelisik mata
Hatiku tak menjadi buta
Serpih hari tertuang tuk sua
Hanya sekedar tuk saja sapa
Kepada wanita pujaan jiwa
Lutut ku bersimpuh hadapnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar