Senin, 27 Juni 2011

Hai Mawar


Ini adalah dingin malam
Tampak tenang tak suram
Mawar rona antara temaram
Teja rembulan mengirim salam

Harum dia larut di udara
Kau terukir keras di hati kanda
Terngiang tak henti tentang kata
Benar lah pembual rindu dinda

Sajak bersenang senandung
Iringi riangnya kidung
Persembahan untuk bintang ia berkalung
Hati yang indah tak berkabung

Untuk yang cantik jiwanya
Yang nyata dan tak maya
Tempat tertambatnya hati hamba
Sungguh mawar yang kucinta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar