Sabtu, 23 April 2011

Untuk ku Untuk mu Terlelap

Gemericik air malam ini menuntunku untuk segera lelap
Angin malam sedikit menggandeng ragaku
Sekelebat bayang dia hadir untuk ku doakan
Rembulan yang malu tertutup awan menutup hariku

Aku akan terlelap hingga surya menyapa
Aku akan bangkit esok hari setelah ku sapa dahulu mimpi nanti
Rinduku masih tertahan hari terik untuk menemui pagi
Rindu rindu rindu akan malam yang di hiasi mimpi

Ini puisi mengakhiri hari
Mengiring mata yang lelah
Teman merindu dirinya
Puisi untukku untukmu terlelap

Pejamkan matamu
Lepaskan lelahmu
Lupakan dunia sejenak
Mari bermain bersamaku dalam mimpi kita yang manis
Published with Blogger-droid v1.6.8

Tidak ada komentar:

Posting Komentar